Lupakan Tulisan Ini..

dunia bekerja dengan cara misterius. sebuah jalan terbuka bagi semua orang, tapi tidak semua orang bisa memiliki jalan itu. atau, saat kita sudah menemukan jalan dan hidup untuk melupakan seseorang, hidup mempertemukan keduanya dengan alasan lain. hal-hal yang ingin aku pahami, tapi tak berani aku selami lebih dalam dari ini.

lupakan paragraf di atas. aku hanya ingin menyapamu, dalam bentuk lain selain suara. sayangnya, aku hanya bisa menyentuhmu lewat kata-kata. yang dasar dan juga kasar. yang kadang membuatmu marah dan juga ramah. meski sebenarnya aku tak pernah bermaksud dengan alasan keduanya. aku hanya tidak mampu menjelaskan, apalagi mengartikan yang sedang aku ragukan, yang sedang aku rasakan.

perhatikan paragraf ini. aku akan mengatakan sesuatu padamu. perhatikan, karena aku tak akan mengucapkannya dengan suara, yang bisa Kau dengar. aku akan menuliskannya di sela-sela paragraf ini. dan saat membacanya, Kau hanya bisa mendengarnya sendiri. atau jika Kau membaca dalam diam, hatimu yang mendengarkan. bahwa aku diam-diam tidak bisa memungkiri rindu-rindu ini. yang berserakan di jalan dan menguap di udara.

Kau bisa melupakan paragraf ini. karena maksudku sudah tersampaikan di paragraf sebelumnya. tentang sendunya malam ini dan aku terbuai olehnya. tentang hebatnya rindu terlarang dan aku takluk olehnya. acuhkan saja paragraf ini. tapi meski begitu, aku tak bisa menyudahi paragraf ini. karena aku masih ingin mendeskripsikannya secara tersurat yang arti sebenarnya sama saja dengan paragraf sebelum ini.

aku tak bisa merindukanmu dengan cara ini lagi. hidupku terlalu lama dikontrol oleh rindu semacam ini dan berakhir luka yang tak bisa dijelaskan dengan basa-basi. tapi aku tidak bisa menahannya. karenanya, aku menyalurkan cerita-cerita itu dalam riuhnya kalimat, yang aku sendiri tak mengerti alurnya. mengangguklah jika Kau juga setuju. tersenyumlah jika Kau merasa konyol dengan pernyataanku barusan.

kalau begitu, baiknya aku sudahi saja tulisan ini. yang hanya membuang-buang waktumu. dan membuatmu bodoh karena bingung mau bereaksi apa. atau, Kau akan merasa jijik karena susah dimengerti.

0 komentar:

Posting Komentar